Tuesday, April 28, 2015

Prosedur Izin Penelitian di Klaten

Holaaa....ketemu lagi sama Ajeng yang masih aja jomlo tapi tetep bahagia dan semangat selalu. ceileh
As I promised yesterday (on twitter) I'll post something useful (I hope). Sesuatu yang berguna? Apaan tuh? Bukan, bukan resep masakan ataupun tutorial hijab, karena aku nggak jago masak dan pakai jilbab juga mentok di segitiga dikasih jarum. Bhay
Kali ini aku mau posting tentang prosedur mengurus izin penelitian di Kabupaten Klaten. Nah buat teman-teman atau kakak-kakak atau adik-adik yang akan mengurus surat izin penelitian/riset dalam rangka skripsi, disertasi, atau penelitian dari lembaga penelitian boleh loh baca postinganku ini.
Oke mari kita mulai saja ya.........
Yang pertama untuk mengurus surat izin penelitian, tentu saja harus ada SURAT dong. Iya, surat ini bisa dari pihak kampus/lembaga yang kalian bawa. Misalnya kalau untuk keperluan skripsi/disertasi ya berarti surat dari kampus. Nah catatan yah, tujuan suratnya ditujukan kepada Kepala Bappeda Kabupaten Klaten. Loh? Kok Kepala Bappeda bukannya Kepala Kesbangpol sih? Bukannya surat izin penelitian itu diurusnya di kesbangpol yah? Iya, bener banget kalau mengurus surat izin penelitian di Kota/Kabupaten lain memang di Badan Kesbangpol (Kesatuan Bangsa dan Politik) di kota/kabupaten tempat penelitian dilakukan, tapiiiiiiiiii khusus untuk kabupaten Klaten mengurus surat izin penelitian itu ya di Bappeda, khususnya di bagian Litbang.
Aku sendiri sudah dua kali ini urus surat izin penelitian dan keduanya memang diurus di Bappeda, bukan di Kesbangpol. Yang pertama dulu waktu urus izin penelitian buat skripsi, tahun lalu sih tepatnya. Nah yang kedua, kemarin nih baru diutus dosen buat urusin surat izin penelitian yang kalau aku jabarkan bisa panjang. Bedanya urus surat izin penelitian yang pertama sama yang kedua adalah sumber suratnya, atau surat yang nantinya diserahkan ke bagian Litbang Bappeda.
Yang pertama, karena keperluannya penelitian skripsi, ya suratnya dari kampusku. Nah yang kedua ini karena surat penelitiannya dari Jakarta yang berarti daerah luar Jawa Tengah, maka sebelum bawa surat itu harus ada surat rekomendasi penelitian dari BPMD Jawa Tengah selaku yang berwenang menerbitkan surat rekomendasi penelitian yang dibawa ke daerah Jawa Tengah. Bingung ya? Hehe gini maksudnya misal suratnya dari Jakarta, nah dari Jakarta itu nggak bisa langsung kasih surat ke Kesbangpol/Bappeda daerah di Jawa Tengah. Mereka harus buat surat ke BPMD jawa Tengah buat dapet rekomendasi. Nah surat BPMD itu baru deh dibawa ke kesbangpol/Bappeda Kabupaten/Kota tersebut. Kenapa gitu ya? Itu ada peraturannya atau ada UU nya gitu, cuman aku lupa peraturannya itu nomor berapa.
Nah jadi kemarin itu aku bawa dua surat yaitu surat penelitian dari Jakarta dan surat dari BPMD. Dua-duanya aku kasih ke bagian Litbang, karena pas aku kasih surat yang dari BPMD bapaknya bilang "Mbak, ini kok tujuannya bukan ke kepala Bappeda" gitu maka akhirnya aku kasih juga deh tuh surat dari lembaga yang bersangkutan.
Penampakan surat dari BPMD Jawa Tengah
Setelah aku kasih surat itu, mulailah surat izin penelitiannya dibuatkan. Biasanya diketikin sama dedek-dedek gemes yang lagi magang di sana. Nanti juga akan ditanya, tujuan penelitiannya ke mana saja, misalnya ke lembaga/kantor mana, atau daerah mana. Nah nanti disebutkan aja tuh tujuannya ke mana, misalnya ke Dinas Kesehatan, Ke daerah A, B gitu nanti udah diketikkin sama dedek gemes/bapaknya. Setelah surat jadi, nanti kita disuruh fotokopi sejumlah surat yang dibutuhkan (nanti di sana ada tulisan tembusannya ke mana aja).
Penampakan surat izin penelitian dari Bappeda
Fotokopinya di lantai satu yah, deket sama tangga. Tapi biasanya di sana tuh rame banget karena kan kantornya satu gedung sama disnaker, jadi banyak orang yang buat kartu kuning yang mau fotokopi juga oh dan ibunya yang bertugas juga agak-agak nggak ramah sih hehehe. Setelah fotokopi sejumlah yang diperlukan, balik lagi ke lantai dua bagian litbang, kita serahkan surat dan fotokopiannya untuk kemudian dicap sama bagian litbangnya. Biasanya juga dikasih amplop sama sana udah ditulisin ke mana aja suratnya diserahkan.
Penampakan Surat yang sudah diamplop Bappeda
Gampang kan? Iya, gampang dan cepat kalau kita tau alur-alurnya.
Nah syarat lain apasih selain bawa surat? Bawa fotokopi ktp ya, jadi biar di sana nggak usah fotokopi lagi soalnya antri banyak dan juga bawa proposal penelitian yang akan dilakukan. Nanti di sana kita juga disuruh isi buku notulen gitu lah, itu buat arsip Litbang. Kalau sudah selesai mengurus semua surat di Bappeda, yaudah baru deh kita masukkan surat-surat itu ke kantor/lembaga/daerah yang dijadikan tempat penelitian, dan juga ke kesbangpol.
Kantor Kesbangpol Kabupaten Klaten
Jadi kalau di Klaten sendiri, Kantor Kesbangpol itu bukan yang berwenang mengeluarkan surat izin penelitian, tapi nanti kalau penelitiannya sudah selesai, hasil dari penelitian itu diserahkan ke kesbangpol untuk dijadikan arsip, makanya salah satu tembusan yang wajib ada di surat izin penelitian dari Bappeda itu ya ditujukan ke kesbangpol.
Oh iya yang belum tahu kantor Bappeda itu mana, gini aku kasih arahan ya. Kalau dari arah Solo, setelah Pemda ada belokan ke kanan sebelum SMP Muhammadiyah, nah belok situ aja nanti lurus dikit sebelah kanan ada kantor dan ada papan penunjuk BAPPEDA gitu. Kalau dari arah Yogya, berarti setelah SMP Muhammadiyah ada belokan ke kiri ya masuk situ aja nanti juga ketemu. Nah kalau kantor kesbangpol itu dari pemda arah jogja belok jalan satu arah lurus ke arah gayamprit (arah ke merapi resto) trus lurus aja lewat SD yang aku lupa namanya apa trus di kanan jalan deh kantornya. Warnanya hijau, sebelahnya kantor BPS Klaten (Badan Pusat Statistik).
Udah deh gitu aja kira-kira prosesnya, semoga membantu kalian semua yang mau urus surat izin penelitian ya, dan semoga penelitiannya lancar.

Much love,
Ajeng

8 comments:

  1. Assalamualaikum ka, salam kenal. Saya mau nanya kalo saya kampusnya di jakarta, saya tetep ke bpmd jawa tengah atau jakarta ya ka? Terus di bappeda itu hanya bawa surat dari bpmd atau gimana? Terimakasih ka.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Wa'alaikumsalam. Kalau asal suratnya beda provinsi, membuat rekomendasi ke bpmd Jawa Tengah dulu. Kayaknya buat ini sekarang bisa online. Coba dicari di web mereka saja ya.
      Baru nanti surat dari bpmd dan surat kamu (yang dari kampus) dibawa semua ke Bappeda. Karena biasanya yang dari bpmd tujuan suratnya langsung ke kesbangpol, sedangkan kalau di Klaten yang berwenang mengeluarkan surat izin Bappeda.

      Delete
  2. Kak mau tanya nih, saya mau penelitian di klaten nah mau minta data ke BLH sama Dinkes berarti siratnya langsung ditujukan ke BAPPEDA aja ga usah ke Kesbangpol?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Coba dibaca lebih teliti ya. Di sana sudah saya jelaskan kok di mananya,fungsinya kesbangpol sebagai apa. Semoga lancar penelitiannya.

      Delete
  3. Kak mau tanya. Di surat izin penelitian kan ada catatannya "harus menyerahkan hasil penelitian ke Bappeda". Waktu menyerahkan ke Bappeda itu dengan disertai apa saja ya? Apakah ada syarat2 khususnya membawa apa saja? Terima kasih.

    ReplyDelete
  4. Kak itu proposal nya pakai halaman pengesahan gak yah? Terimakasih

    ReplyDelete
  5. Kak mau tanya, menyerahkan hasil penelitiannya itu cetak skripsinya atau dibuat jurnal?

    ReplyDelete